Bahaya Sabu Bagi Kesehatan dan Cara Menghilangkan Efeknya!
Sabu – sabu adalah salah satu jenis narkoba yang sedikit lebih mudah untuk dinikmati oleh pecandu narkoba. Sabu–sabu berbentuk Kristal, cara mengkonsumsinya dengan membakarnya dengan dibungkus alumunium dalam suatu pipa kecil, yang kemudian dihisap uap hasil dari pembakaran melalui sebuah alat. Melakukan aktivitas ini, menimbulkan jutaan bahaya sabu bagi kesehatan tubuh yang sangat mengerikan.
Efek Samping Sabu untuk Kesehatan
Efek Jangka Pendek
- Hilang nafsu makan
- Denyut jantung meningkat, serta tekanan darah dan suhu tubuh juga meningkat drastis
- Pupil mata membesar
- Pola tidur menjadi terganggu
- Timbul rasa mual
- Bersikap aneh, terkadang bertindak keras, tidak terduga atau kejam (gangguan jiwa)
- Gembira yang berlebihan, halusinasi, waham (gangguan jiwa) dan sifat cepat marah
- Psikosis dan panik
- Dosis yang tinggi bisa menyebabkan kejang-kejang dan kematian
Efek Jangka Panjang
- Terjadi kerusakan permanen pada pembuluh darah di otak dan jantung, tekanan darah tinggi, menyebabkan serangan jantung, stroke serta kematian
- Kerusakan pada liver (hati), paru-paru dan ginjal
- Apabila dihirup, akan terjadi kerusakan jaringan dalam hidung
- Terjadi masalah pada sistem pernapasan
- Menyebabkan penyakit-penyakit menular serta peradangan (nyeri)
- Berat badan menurun drastis dan kekurangan gizi
- Terjadi kerusakan gigi yang parah
- Disorientasi, apatis, kelelahan dan kebingungan
- Ketergantungan psikologis yang besar
- Psikosis
- Depresi
- Kerusakan otak, seperti penyakit Alzheimer3, epilepsi dan stroke
Bahaya Sabu-Sabu Untuk Psikologis
Efek sabu sabu umumnya akan terlihat gejala–gejala psikologis yang timbul dari pengguna sabu–sabu. Umumnya gangguan tersebut akan muncul setelah sesaat menghisap sabu, ataupun bisa juga terjadi ketika pecandu sedang sakau (tersiksa secara psikis dan fisik akibat putus dosis). Gejala–gejala yang muncul adalah sebagai berikut:
- Tidak bisa tenang dan gelisah => Sabu memberikan efek energi yang sangat berlebihan pada penggunanya. Energi yang berlebihan tersebut kemudian berimbas pada tubuhnya yang menjadi mudah terasa gelisah serta tidak bisa diam.
- Gangguan Kecemasan => Gangguan kecemasan adalah gejala standart yang timbul akibat penggunaan sabu. Hal ini juga termasuk faktor lain yang akan membuat penggunanya merasa gelisah serta tidak bisa diam dan tenang.
- Depresi => Depresi bisa terjadi ketika pengguna narkoba mengalami sakau serta membutuhkan sabu. Pada saat itu, efek sabu–sabu seperti meledaknya energi dan rasa seperti terbang keangkasa, seolah-olah hidup tidak ada beban akan mulai menghilang. Hal ini membuat pecandu sabu akan terus-terusan mencari cara untuk bisa mendapatkan sabu–sabu, dan tidak segan untuk merampok ataupun tindak kriminal lainnya.
- Semangat yang Tinggi => Adalah efek langsung yang bisa dirasakan oleh pecandu narkoba, ketika menghisap sabu. Hal ini adalah pengaruh dari Amphetamine yang terkandung dalam sabu–sabu, sehingga energi akan meledak–ledak serta memiliki semangat yang sangat tinggi. Seolah–olah energi yang dimilikinya tidak akan pernah habis.
- Paranoid => Paranoid adalah kondisi dimana pengguna sabu–sabu merasa seperti dikejar–kejar dan hidupnya terasa sangat terancam. Paranoid merupakan ketakutan yang berlebihan terhadap suatu hal yang akan terjadi. Hal ini adalah satu bahaya sabu bagi kesehatan psikis yang menyebabkan pecandu mengurung diri karena rasa takut akan hal yang belum terjadi karena bisa mengancam nyawanya.
- Delirium => Delirium adlah perubahan kesadaran yang terjadi akibat dari menghisap sabu. Pengguna akan merasa tidak sadar terhadap hal–hal apa yang dilakukannya secara tidak sadar juga dia bisa melakukan tindakan kriminal yang merugikan orang lain.
- Agresif => Dengan energi yang berlebihan serta meledak–ledak dan disertai dengan kondisi tubuh yang sangat sensitif dan sangat mudah tersinggung, maka oleh sebab itu pengguna sabu akan memiliki kecenderungan untuk bertindak sangat agresif dan berbahaya.
- Mudah Tersinggung dan Sensitif => Merupakan salah satu efek dari nyabu, penggunanya akan menjadi sangat mudah tersinggung dan sangat sensitif. Seperti halnya sedikit tersenggol saja, dia berfikir untuk membunuhnya.
- Halusinasi => Halusinasi adalah paket lengkap yang didapatkan oleh pengguna sabu. Halusinasi adalah suatu keadaan dimana pengguna melihat sesuatu ataupun merasakan sesuatu yang sebenarnya tidak pernah ada.
Efek Sabu Bagi Kesehatan Tubuh
- Pupil Membesar => Kondisi ini disebabkan oleh aliran darah yang bertekanan tinggi, sehingga akan menyebabkan terjadinya pembesaran pada pupil, sama seperti halnya mengonsumsi kafein.
- Tekanan Darah Tinggi => Dengan menghisap sabu-sabu, maka tekanan darah penggunanya akan naik secara drastis bisa menyebabkan hal–hal yang sangat berbahaya.
- Detak Jantung Bertambah Cepat => Hal ini disebabkan oleh efek domino dari tingginya tekanan darah. Naik tekanan darah tinggi akan memaksa jantung untuk bekerja 2 kali lebih keras dari biasanya, sehingga menyebabkan detak jantung menjadi semakin cepat dan bisa berakhir dengan serangan jantung akut dan liang lahat sedang menanti kedatangan pencandu.
- Sesak Napas => Adalah gejala yang ditimbulkan karena adanya gangguan pada paru–paru pecandu. Selain sesak napas, gejala lain yang bisa timbul adalah batuk–batuk, infeksi paru dan kanker paru–paru.
- Sulit untuk Berkonsentrasi dan Berpikir => Penggunaan sabu–sabu akan menyebabkan kerusakan saraf dan proses kognitif (daya pikir otak) seseorang. Hal ini bisa mengakibatkan fungsi berpikir dan konsentrasi pencandu menurun secara signifikan.
- Mual dan Muntah => Mual Muntah adalah efek yang bisa dirasakan setelah sesaat menghisap sabu
- Sanggup Menahan Lapar => Para pengguna sabu umumnya sanggup menahan lapar dalam jangka waktu yang sangat lama, bahkan bisa menahan lapar hampir seminggu. Hal tersebut akan membuat tubuhnya kekurangan nutrisi dan akan terjadi penurunan berat badan secara drastis dan bahkan akan terlihat sangat kurus, seperti anoreksia.
- Sistem Imun Tubuh Rusak => dengan pola asupan gizi dan nutrisi yang sangat kurang,sehingga dengan otomatis sistem kekebalan tubuh akan menurun bahkan rusak dan akan membuat pencandu sangat gampang terinfeksi virus serta penyakit-penyakit akan dengan cepat berkomplikasi
- Stroke => Stroke adalah gejala yang timbul yang diakibatkan oleh tekanan darah yang tinggi pada pengguna sabu. Untuk penyakit stroke sendiri, sudah pasti tahukan, salah satu penyakit yang sudah memengang peringkat dunia sebagai pembunuh yang mematikan.
- Kematian => Liang kubur merupakan rumah yang sudah menanti para pecandu supaya, Semua orang memang akan mati, tetapi untuk pengguna sabu, kematiannya bisa datang dengan sangat cepat dan tidak bisa diberi pertolongan apapun, karena tubuhnya sudah kebal terhadapt bahan kimia yang akan berfungsi untuk menyelamatkan jiwanya.
- Diasingkan dari lingkungan sosial
- Kemampuan untuk bersosial berkurang
- Naiknya angka kriminalitas seperti pembunuhan, pencurian, pemerkosaan, dan jenis kriminalitas lainnya.
- Naiknya angka kekerasan pengguna sabu
- Dipenjara.
- Bagi Orang Tua Pengguna
Kecewa serta perasaannya hancur. Anda tidak ada artinya lagi hidup pecandu bagi mereka, Anda seorang pelaku kejahatan
- Terhadap Istri/Suami (sudah menikah)
Besar kemungkinan akan terjadi penceraian. Hidup dengan pencandu tidak akan bisa menjamin masa depan, masa depannya suram, penjara adalah rumah yang sedang menunggunya.
- Terhadap Anak
Masa depannya ikut suram kalau mengikuti jejak bapaknya. Pembullyan dikalangan teman-teman seusianya.
Cara Menghilangkan Efek Sabu Secara Alami yang Terbukti Ampuh
- Memakai Lemon
Triknya : Campur juice lemon 1 buah dengan secangkir air hangat. Anda dapat mengkonsumsinya sehari-hari, akan tetapi yakinkan Anda meminumnya pagi-pagi sesudah bangun tidur sebelum sarapan. Dalam kata lainnya, semakin lebih efisien jika diminum dalam kondisi perut kosong, dampak sabu-sabu atau obat-obatan yang lain bisa hilang jika membersihkannya dengan optimal.
- Konsumsi Smoothie dari Sayuran Hijau
Triknya : Campur 1 ½ cangkir seledri fresh, 1 buah pisang masak, apel hijau yang telah dipotong-potong 1 buah, lantas juga secangkir kale yang telah dipotong berbarengan dengan diblender. Ramuan atau larutan ini bisa Anda minum sehari-hari secangkir saja. Akan tetapi sesudah beberapa waktu Anda dapat tingkatkan dosisnya, yaitu 3-4 cangkir satu hari.
- Minum Teh Hijau
Dengan mengkonsumsi teratur sehari-hari, pemakaian teh hijau sama juga dengan langkah tingkatkan ketahanan badan, turunkan berat tubuh, dan mengatur kerontokan rambut. Sehari-harinya, minumlah 2-3 cangkir teh hijau untuk menolong proses pembuangan sampah dari pada tubuh. Atau, makanlah ekstrak teh hijau sekitar 100-750 mg /hari sesuai dengan keperluan.
- Menggunakan Kunyit
Langkah 1 : Anda dapat mencampurkan juice dari satu lemon dengan sesendok teh bubuk kunyit, lantas ditambah juga sejumput lada cayenne serta dikit madu. Semua bahan bisa Anda campur bersama dengan secangkir air hangat. Minumlah satu hari 1 kali serutin mungkin untuk bersihkan beberapa efek jelek dari bermacam obat-obatan, termasuk juga sabu-sabu, agar badan masih tetap bugar dan sehat.
Langkah 2 : Menjadi pilihannya, Anda bisa merebus 2 cangkir air yang lalu Anda imbuhkan dengan bubuk kunyit sekitar 1 ½ sendok teh tersebut juga bubuk jahe kering. Tunggu seputar 10 menit untuk menyeduhnya sebelum teh yang telah menjadi dapat disaring. Teh kunyit ini dapat ditambah lagi dikit juice lemon menurut hasrat. Minumlah seringkali dalam satu minggu atau jika ingin akhirnya optimal dapat dikonsumsi sehari-hari.
- Jahe
Triknya : Bikinlah teh jahe secangkir saja sehari-harinya serta minumlah dengan teratur untuk mendetoksifikasi badan Anda. Bahan aktif di dalamnya yang bernama gingerol akan membantu badan terlepas dari zat kimia yang beresiko. Mengambil serimpang jahe, iris-iris yang lalu dapat diseduh dengan secangkir air mendidih. Penyeduhan tuntas, imbuhkan madu murni dikit menjadi pemanisnya.
- Memakai Rumput Laut Segar
Triknya : Siapkan 2-3 ons rumput laut fresh atau dapat juga kering untuk Anda mengkonsumsi sehari-hari. Anda bisa memasaknya untuk kesehatan serta Anda dapat mengkonsumsinya hingga kandungan pada rumput laut barusan lalu mengikat sisa-sisa dampak sabu-sabu pada tubuh serta membuangnya. Agar lebih optimal, pasti mengkonsumsinya sering-sering ialah jalan terunggul.
- Lakukan Olahraga
Tidak hanya aerobik, Anda juga bisa coba beraktivitas berjalan ataupun berenang saat kira-kira 1 jam seringkali dalam satu minggu dengan teratur. Organ-organ penting pada tubuh kita butuh dibikin bersih dari semua bentuk toksin yang telah masuk ke pada tubuh. Sisa-sisa obat terlarang akan di keluarkan melalui keringat saat Anda rajin melakukan aktivitas fisik.
- Minum Air Putih
Minum air putih 8-12 gelas satu hari ialah yang sangat disarankan agar bahaya dehidrasi bisa terhindar. Air putih ialah penolong yang alami serta baik buat hati serta ginjal saat bekerja dalam buang semua sisa-sisa obat serta zat beracun. Saat minum banyak air putih, Anda semakin lebih gampang berkeringat yang juga sama dengan buang toksin.
- Memakai Akar Dandelion
Triknya : Siapkan akar dandelion kering sekitar 2 sendok teh serta rebus bersama dengan secangkir air. Sesudah mendidih, angkatlah, dinginkan seputar 10 menit. Anda dapat meminumnya pada saat masih tetap hangat dikit, serta lakukan sehari-hari 2 kali pada saat sore dan pagi.
- Minum Juice Sayur serta Buah Mentah
Berapa Lama Efek Sabu dan Narkoba Lainnya akan Hilang?
Informasi ini diberikan bukan untuk mengelabui pihak yang akan melakukan screening tes, tetapi pengetahuan yang diberikan untuk membantu kalian yang sudah terlanjur menggunakan narkoba dan sedang dalam proses berhenti menggunakanya.
- Alkohol akan bertahan 10-12 jam dalam darah dan 3-5 hari dalam urin
- Amfetamin akan bertahan 12 jam dalam darah dan 1-3 hari dalam urin
- Barbiturat akan bertahan 1-2 hari dalam darah dan 2-4 hari dalam urin
- Benzodiazepin akan bertahan 2-3 hari dalam darah dan 3-6 minggu dalam urin
- Ganja akan bertahan 5 hari-2 minggu dalam darah dan 7-30 hari dalam urin
- Kokain akan bertahan 1-2 hari dalam darah dan 3-4 hari dalam urin
- Kodein akan bertahan 12 jam dalam darah dan 1 hari dalam urin
- Heroin akan bertahan 12 jam dalam darah dan 3-4 hari dalam urin
- LSD akan bertahan 2-3 jam dalam darah dan 1-3 hari dalam urin
- Ekstasi atau MDMA akan bertahan 1-2 hari dalam darah dan 3-4 hari dalam urin
- Metafetamin akan bertahan 2-3 hari dalam darah dan 3-6 hari dalam urin
- Metadon akan bertahan 24 hingga 36 jam dalam darah dan 3-4 hari dalam urin
- Morfin akan bertahan 6-8 jam dalam darah dan 2-3 hari dalam urin
Itulah tadi pembahasan bahaya sabu bagi kesehatan serta cara menghilangkan efek sabu dalam tubuh. Sudah saatnya kita berantas narkoba di Negara ini, karena dampak untuk orang lainnya juga sangat besar. Semoga bisa bermanfaat untuk kita semua.
0 Response to "Bahaya Sabu Bagi Kesehatan dan Cara Menghilangkan Efeknya!"
Post a Comment