PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI DAN CARA PENCEGAHANNYA

PENYAKIT PADAPADA SI REPRODUKSI DAN CARA MENCEGAHNYA

Sistem reproduksi pada manusia dapat mengalami gangguan atau kelainan yang sering disebut dengan penyakit.ganguan alat reproduksi dapat mengakibatkan pasangan usia subur tidak bisa mendapatkan keturunan. 

Oleh sebah itu kita harus senantiasa menjaga alat² sistem reproduksi supa kelak nanti kita bisa memperoleh keturunan..n
Untuk kesempatan kali ini admin akan membahas beberapa penyakit pada sistem alat reproduksi manusia
Simak baik baik supaya sistem reproduksi nya tetap terjaga.

1.HIV/AIDS

Acquired Immune Deficiency Syndrome(AIDS) disebabkan oleh virus Human Immunodeficiency Virus(HIV) yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Penularannya bisa terjadi melalui hubungan sexsual, transfusi darah penderita AIDS, jarum suntik yang sudah pernah di pakai oleh penderita , dan ibu yang sedang hamil kepada anaknya.
Tubuh yang sudah terserang oleh virus HIV ,sistem kekebalan tubuhnya akan rusak, sehingga sangat mudah terinfeksi oleh berbagai jenis penyakit lain yang bisa menyebabkan kematian. Infeksi virus HIV pada tahap pertama tidak menampakkan gejala sakit apapun. Namun Pada tahap berikutnya muncul gejala flue berulang kali seperti lesu, demam, berkeringat di malam hari, dan otot terasa sakit.

⚽. Gejala HIV/AIDS
AIDS disebabkan oleh terinfeksi dengan virus HIV. Virus ini akan menyerang sistem kekebalan tubuh dengan cara menghancurkan sel sel darah putih. Seseorang yang positif menderita penyakit AIDS tidak bisa lagi melindungi dirinya dari segala macam serangan bibit penyakit. Hal ini menyebabkan, penderita bisa terserang berbagai penyakit dengan mudah.

Pada tahap awal, orang yang mulai terinfeksi virus HIV tampak seperti orang yang sehat umumnya dan tidak terlihat gejala gejala tertentu dari penyakit HIV/AIDS. Fase ini bisa terjadi selama 5 – 7 tahun, tergantung dari sistem kekebalan tubuh si penderita.

Pada tahap berikutnya, akan muncul gejala awal sepertii hilang selera makan, tubuh terasa lemas dengan sangat cepat, dan badan mengeluarkan keringat secara berlebihan di malam hari. Kemudian mulai muncul bercak bercak dikulit.dan terjadi pembengkakan pada kelenjar getah bening . Dan mengalami diare secara terus menerus, serta flue yang tidak kunjung sembuh sembuh. Pada Fase ini berlangsung selamaa 6 bulan sampai  dengan 2 tahun

Pada Tahap terakhir dari fase AIDS akan terdiagnosis setelah sistem kekebalan tubuh sudah sangat berkurang kerena virus HIV. Dan Pada tahap ini biasanya penderita akan sangat mudah terserang penyakit TB paru. pneumonia.herpes. gangguan saraf.dan lain sebagainya. Fase ini berlangsung selama 3 - 6 bulan. Untuk bisa mengetahui apakah seseorang tersebut dinyatakan positif menderita AIDS atau tidak, maka harus dilakukan pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui banyaknya jumlah sel T pada darah penderita.

⚽.Cara Penularan HIV/AIDS
Sebagian besar orang bisa tertular penyakit HIV/AIDS karena Berhubungan sexual dengan penderita yang positif HIV/AIDS. Virus ini juga dapat menyerang orang yang pemakai narkoba dan tato yang menggunakan jarum dan semprotan yang sudah terkontaminasi oleh virus HIV. Penularan HIV ini juga bisa melalui transfusi darah. Ibu hamil yang positif menderita HIV/ AIDS bisa menularkan virus ini pada janinnya.
Penularan virus HIV sangat cepat , seperti  hal nya di Indonesia. Hal ini dikarenakan oleh pengguna narkoba semakin merajalela, sexs bebas dimana mana, dan imigrasi penduduk yang tinggi. Oleh sebab itu kita harus menanggapi dengan serius dan berusaha sebisa mungkin untuk mencegah terjadinya penyebaran virus ini.

⚽.cara mencegah HIV/AIDS

Obat untuk penyakit HIV/AIDS belum ditemukan hingga saat ini. Satu satunya jalan supaya terjangkit oleh penyakit HIV/AIDS adalah dengan meningkatkan iman & taqwa kepada ALLAH SWT. Selain dari itu penyakit HIV/ AIDS  juga Bisa dicegah dengan beberapa cara sebagai berikut:
- Menjauhi hubungan sexs bebas dengan orang yang positif menderita penyakit HIV/AIDS.
-Menjauhi hubungan sexs dengan orang yang positif pemakai narkoba
- Melakukan pemeriksaan laboratorium dengan teliti terhadap orang yang mau mendonorkan darahnya
- Menjaga  steril alat-alat suntik dan harus menggunakannya untuk sekali pakai

2. SIFILIS

Penyakit sifilis ini sering juga disebut dengan nama raja singa. Penyakit Sifilis memiliki sifat menular yang disebabkan oleh bakteri Troponema pallidum. Penularan bisa terjadi melalui hubungan sexsual, transfusi darah, dan ibu hamil kepada anak nya. Gejala awal yang timbul adalah bisul pada bagian penis pria atau di rahim pada wanita.Bisul ini
tidak menimbulkan rasa sakit dan bisa sembuh dengan sendirinya. Gejala selanjutnya yang muncul adalah lesi di permukaan kulit pada seluruh bagian tubuh namun tidak menimbulkan rasa gatal, sariawan di mulut, radang tenggorokan, demam ringan, pembengkakan kelenjar limfa pada lipatan tangan, leher, dan paha. Gejala gejala ini juga bisa menghilang dengan sendirinya. Pada infeksi tingkat berikut nya. Mulai timbul  gejala  kerusakan tulang dan sendi, aorta, dan bisa mengakibatkan kelumpuhan. Namun gejala gejala ini bisa disembuhkan dengan pengobatan rutin .

3. GONORE
Penyakit gonore diakibatkan oleh infeksi dari bakteri Neisseiria gonokokus dan bisa menular dengan cepat melalui hubungan sexsual. Gonore akan menyerang selaput lendir uretra, leher rahim, dan organ lain. Pada pria, gejalanya merupakan terasa sakit waktu buang air dan keluar nanah dari uretra(saluran penis). Pada penderita perempuan akan muncul gejala keluar lendir berwarna hijau dari alat kelamin. Tetapi banyak wanita yang tidak terlihat adanya gejala tersebut, sehingga membuat penyakit gonore akan berlanjut hingga terjadi komplikasi. Sehingga Infeksi akan menyebar hingga ke testis
(Pada pria)dan oviduk (pada wanita) yang mengakibatkan kemandulan. Infeksi yang terus menyebar ke persendian akan menyebabkan rasa sakit pada sendi. Anak Bayi yang lahir dari ibu penderita gonore bisa mengalami kebutaan jika tidak segera mendapatkan pengobatan tepat.
4.  klamidiasis(Klamidia)

Pada pria akan mengeluarkan nanah dari penis saluran urine. Sehingga menyebabkan infeksi pada testis.

5. dhab(herpes)

Luka yang terdapat pada vagina atau penis. Ini sangat berbahaya untuk jantung dan otak, melalui ibu hamil yang ditularkan ke fetusnya.

6.keputihan(Candidiasis)

Gejala pertama yang muncul yaitu luka pada vagina atau penis yang menyerupai bercak bercak yang akan menyerang pada alat kelamin manusia. Infeksi pada dinding vagina, langit -langit dan lipatan dekat anus. Melalui proses kelahiran infeksi ini berasal dari ibu selama proses kelahiran. Ini bisa disebabkan karena kebersihan vagina yang tidak bersih , mulut dan anus tidak terjaga dengan bersih.

Share this post