Bahaya Menahan Kentut bagi Kesehatan, Sungguh Mencengangkan!

Kentut adalah hal yang alamiterjadi. Tapi, budaya yang ada dalam masyarakat membuat kita agak segan untuk membuang kentut sembarangan, karena dianggap tidak sopan.

Disaat kentut mengeluarkan bunyi ataupun bau, kita akan menjadi malu karena hal itu. Inilah sebabnya kita sering menahan kentut, Tapib tahukah kalian bahaya menahan kentut bagi kesehatan tubuh sangat mengerikan juga loh?

Bahaya Menahan kentut Terlalu Lama

• Wasir

Menahan kentut dapat mengakibatkan wasir. Hal ini terjadi karena adanya gerakan yang berlebihan pada organ dubur pada saat menahan kentut agar tidak keluar. Gerakan tersebut membuat otot-otot di dubur menegang dan memicu melebarnya pembuluh darah, sehingga akan terjadi wasir.

• Infeksi Diverticulosis

Menahan infeksi dapat terjadi diverticulosis. Divertikulitis merupakan pembentukan kantung-kantung kecil pada lapisan usus besar. Kantung-kantung kecil (divertikula) ini terbentuk karena adanya peningkatan tekanan pada titik-titik lemah dari dinding usus oleh gas, limbah, atau cair.

Jika hal ini terjadi maka dapat menyebabkan sakit parah pada bagian perut, demam, mual, juga perubahan pada kebiasaan buang air besar.

• Peritonitis

Bahaya memegang kentut bisa menyebabkan peritonitis. Peritonitis merupakan peradangan peritoneum, yaitu jaringan yang melapisi dinding bagian dalam perut sebagian besar organ perut. Gangguan ini terjadi disebabkan adanya infeksi bakteri ataupun jamur

• Keracunan Gas

kalau kita berusaha menahan kentut, maka gas tersebut bisa menyebabkan terjadinya tekanan parsial didalam rongga usus dengan intensitas yang lebih tinggi, dibanding tekanan parsial dalam darah. 

Hal tersebut bisa mengakibatkan masuknya gas kedalam pembuluh darah pada di dinding usus, yang akhirnya akan beredar ke seluruh tubuh.

Baca juga: Bahaya menehan BAB terlalu lama

Menahan gas mungkin tidak berbahaya bagi kalian, namun kalian akan merasa begah dan rasa tidak enak pada perut. 

Menurut Lisa Ganjhu, dokter dari osteopati serta asisten dosen klinis kedokteran dan gastroenterologi di NYU Langone Medical Center New York City, yang diambil oleh situs Women’s Health, segala sesuatu yang dapat mempengaruhi aliran di bawah bisa mempengaruhi aliran di atasnya juga. 

Baca Juga: Cara mengatasi perut kembung

Dalam kasus ini, aliran tersebut merupakan sistem pencernaan. Ketika kita menahan kentut, penumpukan udara jadi bertambah dalam saluran pencernaan, sehingga udara akan terdorong ke atas, yang akhirnya menyebabkan perut kembung serta ketidaknyamanan pada perut.

Share this post