Bahaya Terlalu Banyak Makan Gorengan, Fakta Mencengangkan
Bernutrisi, alami dan seimbang merupakan rumus menu makanan sehat. Namun sehat atau tidaknya makanan yang kita konsumsi itu tergantung bagaimana cara pengolahannya. Tentu tidak sama makanan yang dikukus dengan makanan yang digoreng.
Bukan cuman soal rasa, kandungan di dalamnya juga akan berbeda. Kandungan lemak yang sangat tinggi pada makanan berminyak yang menyebabkan bahaya terlalu banyak makan gorengan, apalagi kalau dikonsumsi dalam jangka panjang dan tidak diimbangi dengan makanan sehat lainnya.
Bahaya Terlalu Sering Makan Makanan Berminyak
- Meningkatkan Resiko Penyakit Degeneratif
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh Leah Cahill (Department of Nutrition di Harvard School of Public Health), Pada 100.000 orang laki-laki dan wanita dalam jangka waktu 25 tahun.
Studi tersebut menyatakan sebuah fakat yaitu mereka yang mengonsumsi makanan yang digoreng minimalnya dalam seminggu sekali memiliki resiko untuk menderita diabetes mellitus tipe 2 serta penyakit jantung. Resiko ini akan semakin meningkat seiring dengan jumlah gorengan yang dimakan.
Studi tersebut menyatakan sebuah fakat yaitu mereka yang mengonsumsi makanan yang digoreng minimalnya dalam seminggu sekali memiliki resiko untuk menderita diabetes mellitus tipe 2 serta penyakit jantung. Resiko ini akan semakin meningkat seiring dengan jumlah gorengan yang dimakan.
- Meningkatkan Resiko Obesitas
Bukan hanya diabetes, resiko kegemukan sampai obesitas juga ikut meningkat dengan sering makan gorengan. Makanan yang tinggi lemak umumnya tinggi kalori, karena dalam 1 gram lemak sama dengan 9 kalori.
Sehingga dalam 1 sendok teh minyak gorengan bias menghasilkan 45 kalori. Kalau kalian mengonsumsi makanan yang digoreng dengan rutin lama-kelamaan berat badan kalian akan bertambah.
Baca Juga: Buah-buahan yang bisa menurunkan berat badan dengan cepat
Obesitas adalah faktor resiko pada penyakit degeneratif yang artinya dengan obesitas berbagai penyakit degenartif yang mengerikan akan mengintai kalian. Untuk menghindari bahaya makan gorengan sebaiknya kalian batasi mengkonsumsi gorengan.
Sehingga dalam 1 sendok teh minyak gorengan bias menghasilkan 45 kalori. Kalau kalian mengonsumsi makanan yang digoreng dengan rutin lama-kelamaan berat badan kalian akan bertambah.
Baca Juga: Buah-buahan yang bisa menurunkan berat badan dengan cepat
Obesitas adalah faktor resiko pada penyakit degeneratif yang artinya dengan obesitas berbagai penyakit degenartif yang mengerikan akan mengintai kalian. Untuk menghindari bahaya makan gorengan sebaiknya kalian batasi mengkonsumsi gorengan.
- Pembuluh Darah Tersumbat
Arterosklerosis merupakan penumpukan plak dalama pembuluh arteri. Plak ini akan menyumbat aliran darah dari pembuluh arteri ke organ-organ penting didalam tubuh. Plak tersebut tersusun dari lemak, kalsium dan kolesterol yang ada dalam tubuh, seiring dengan berjalannya waktu, plak ini akan mengeras dan akan menghambat peredaran darah dalam tubuh.
Aeterosklerosis bisa menyebabkan penyakit yang sangat serius, semua itu tergantung di mana plak tersebut terbentuk. Kalau plak terbentuk di pembuluh arteri yang mengarah ke jantung, sumbatan plak akan memicu munculnya penyakit jantung koroner, Kalau plak terbentuk di bagian leher, dapat mengakibatkan stroke.
- Sumber Lemak Trans
Lemak trans Ada 2 jenis, yaitu lemak trans yang secara alami terkandungg dalam makanan (pada daging dan susu) dan lemak trans buatan, yang terbuat dari proses hidrogenasasi (proses yang dilakukan untuk mengubah minyak menjadi bentuk padat) yang akan memicu munculnya bahaya makan gorengan.
Jenis minyak jenis ini yang sering digunakan untuk penggorengan "Fast Food (makanan cepat saji)" Hal ini dikarenakan minyak ini mudah disimpan, bisa tahan lama dan murah. Sebelum tahun 1990, FDA (Food and Drug Administration) di Amerika, mengizinkan untuk penggunaan lemak trans.
Namun setelah dilakukam berbagai penelitian yang menyatakan hubungan konsumsi lemak trans dengan masalah kesehatan terutama pada peningkatan kadar kolesterol jahat (LDL), Oleh sebab itu, pada tahun 2013 FDA menyatakan untuk membatasi izin dalam penggunaan lemak trans buatan.
Jenis minyak jenis ini yang sering digunakan untuk penggorengan "Fast Food (makanan cepat saji)" Hal ini dikarenakan minyak ini mudah disimpan, bisa tahan lama dan murah. Sebelum tahun 1990, FDA (Food and Drug Administration) di Amerika, mengizinkan untuk penggunaan lemak trans.
Namun setelah dilakukam berbagai penelitian yang menyatakan hubungan konsumsi lemak trans dengan masalah kesehatan terutama pada peningkatan kadar kolesterol jahat (LDL), Oleh sebab itu, pada tahun 2013 FDA menyatakan untuk membatasi izin dalam penggunaan lemak trans buatan.
- Minyak Goreng digunakan Berkali-Kali
Suhu tersebut dinamakan dengan smoke point. Ketika mencapai smoke point, akan menghasilkan zat berbahaya dan bersifat racun untuk tubuh dan radikal-radikal bebas yang bisa merusak sel-sel dalam tubuh kalian.
- Gangguan Sistem Pencernaan
Baca Juga: Bahaya makan mie instan untuk kesehatan
Hal ini bisa membuat sistem pencernaan kita bekerja lebih berat dari biasanya dalam memecahkan lemak yang berasal dari gorengan tersebut dan jenis makanan berminyak lainnya.
- Merusak Bakteri Baik dalam Usus
- Memicu Timbulnya Jerawat
Selain dari itu, makanan berminyak bisa memicu kelenjar minyak kulit memproduksi minyak lebih banyak. Nah hal ini akan berperan penting dalam pertumbuhan jerawat.
Nah itulah ulasan tentang bahaya terlalu banyak makan gorengan untuk kesehatan tubuh. Jadi mulai sekarang sudah saatnya kalian membatasi makan makanan berminyak karena sangat tidak bagus untuk kesehatan.
0 Response to "Bahaya Terlalu Banyak Makan Gorengan, Fakta Mencengangkan "
Post a Comment