Cara Mengobati Luka Bernanah yang Baik dan Benar!

Luka basah atau bernanah umumnya merupakan tanda-tanda dari adanya infeksi pada luka tersebut. Sebelum kalian melakukan pengobatan, sebaiknya mencari dulu sumber dari infeksi tersebut sambil kaliam membersihkan luka yang bernanah yang baik dan benar supaya infeksinya tidak terus menyebar ke area lain. Cara mengobati luka bernanah yang sudah terinfeksi bisanya dilakukan dengan pemberian antibiotik baik topikal atau oral.

Risiko terinfeksi yang mengakibatkan luka bernanah adalah sebagai berikut:

• Tertancap benda asing pada luka sehingga memperlambat proses penyembuhan.
• Mengidap penyakit-penyakit tertentu yang bisa menghambat pengobatan luka.
• Sistem kekebalan tubuh melemah karena defisiensi nutrisi, penggunaan obat tertentu dan efek radiasi yang akan meningkatkan risiko terkena infeksi.
• Terjadi trauma yang berulang kali pada luka yang sedang dalam proses penyembuhan sehingga meningkatkan risiko infeksi menjadi lebih tinggi dan memperlambat proses penyembuhan.
• Pasokan aliran darah yang rendah diakibatkan kondisi tertentu.
• Luka bernanah biasanya bengkak, terasa lebih sakit dan terasa hangat saat disentuh.

Ada beberapa jenis luka basah dan bernanah dapat sembuh dengan sendirinya seiring berjalannya waktu, akan tetapi tetap saja luka yang terinfeksi bisa mengakibatkan komplikasi yang fatal jika kita tidak tau cara merawat luka bernanah supaya cepat kering dengan benar.

berikut adalah cara membersihkan luka yang baik dan benar

• Mencuci tangan menggunakan sabun dan air yang mengalir jika tidak tersedia maka  gunakanlah hand sanitizer
• menggunakan sarung tangan steril
• Bersihkan luka kalian kurang lebih 5-10 menit dengan air bersih (steril) yang mengalir
• Jika ada perdarahan maka hentikan dulu perdarahan yang terjadi dangan menggunakan kassa atau kain yang steril

• Untuk membersihkan kotoran pada luka gunakan pinset steril dan usahakan jangan mendorong pinset kedalam luka
• Kalau pinset steril tidak ada, kalian bisa membersihkan luka dengan air yang mengalir supaya kotorannya terangkat
• Gunakan air yang tekanannya sedang, jangan terlalu deras atau terlalu lambat
• Membersihkan luka menggunakan air dan gosok bagian luka, jangan terlalu keras karena bisa menambah kerusakan pada jaringan tersebut
• Apabila korban yang dijalanan dan kita tidak memiliki peralatan medis maka gunakan tangan kosong untuk membersihkan luka merupakan pilihan terakhir daripada harus membiarkan luka menganga.

Berikut Beberapa Cara Mengobati Luka Bernanah yang Harus Kalian Lakukan

• Membersihkan luka bernanah dengan air steril (air aqua yang masih tersegel juga bisa digunakan) dan gunakan sabun antiseptik untuk membunuh bakteri penyebab infeksi.
• Kompres luka kalian dengan kain halus, seperti flanel direndam air hangat lalu kompres luka kalian (harus steril) Untuk bisa mengatasi infeksi, dan jangan lupa pastikan kalau kain yang akan digunakan dicuci dengan bersih dan belum pernah digunakan oleh orang lain.
• Dokter mungkin akan memberi resep antibiotik yang diberikan melalui intravena atau infus dan bisa jadi tablet yang harus dikonsumsi untuk bisa mengatasi terjadinya penyebaran infeksi pada luka bernanah tersebut.
• Pada internal abscess (abses yang lebih dalam), dokter umumnya akan melakukan bedah minor untuk membuat sayatan kecil atau dengan memasukkan jarum untuk menembus kulit yang berfungsi untuk mengeluarkan nanah pada luka teresbut. Operasi dengan sayatan ini biasanya dilakukan apabila pengeluaran nanah dengan jarum tidak ampuh (efektif)

Kalian mungkin akan disarankan untuk minum obat anti-nyeri seperti ibuprofen, untuk mengurangi bengkak pada area yang terinfeksi dan ini adalah cara mengobati luka bernanah yang sangat efektif.

Luka Bernanah yang Harus Segera ke Dokter Apabila Mengalami Kondisi Berikut Ini:

• Kulit di sekitaran luka tidak bisa merasakan apapun.
• Keluar darah dari luka yang tidak biasa.
• Luka yang terinfeksi terasa sangat sakit.
• Anggota tubuh yang terkena efek luka bernanah tidak bisa digerakkan.
• Dibagian dalam luka sudah berwarna gelap atau merah cerah.
• Bengkak pada luka sudah lebih dari 5 hari.
• Luka sudah menimbulkan berbau busu.
• Lebar internal abses sudah berukuran lebih dari satu cm.
• Riwayat penyakit sebelumnya pada penderita abses mengalami penyakit diabetes, HIV/AIDS, kanker, penyakit anemia bulan sabit (sickle cell disease) dan penyakit vaskular peripheral.
• Penderita luka merupakan pengguna obat-obatan terlarang.
• Penderita luka sedang menjalani proses pengobatan yang menekankan pada sistem imun tubuh, misalnya kemoterapi.
• Demam tinggi.
• Pengidap luka sedang hamil.

Dengan penanganan yang baik dan benar  dan cara mengobati luka bernanah yang tepat maka luka tersebut akan segera pulih. Sangat disarankan untuk segera melakukan tindakan pada luka tersebut supaya tidak terjadinya penyebaran infeksi ke anggota tubuh lain yang bisa menimbulkan komplikasi yang fatal. Jika ada hal yang ingin ditanyakan bisa kalian tanyakan di kolom komentar dibawah ini.

Share this post